Tanpa terasa kita sudah memasuki bulan Februari dan bulan depan saya akan ke Ubud untuk datang ke Balispirit Festival 2019. Datang ke festival yoga tentunya membutuhkan persiapan sendiri, yang pastinya berbeda dengan persiapan datang ke festival musik misalnya. Mungkin kamu tipe yang senang datang ke yoga festival sendiri atau senang pergi beramai-ramai, atau mungkin juga seperti saya yang datang sendiri tapi senang janjian dengan teman-teman di tempat festival. Apapun tipemu ada beberapa hal yang harus kamu siapkan agar trip-mu ini menjadi menyenangkan dan praktis.

​

1. Pastikan menginap di tempat yang letaknya strategis dari:
   i) Tempat festival berlangsung,
   ii) Tempat shuttle bus mangkal,
   iii) Tempat keriaan yang rencananya akan kamu datangi.

   Saran saya, jangan hanya mengandalkan situs travel & hotel online untuk mendapatkan informasi harga; hubungilah hotelnya langsung dan tanyakan harga kamar yang kamu minati. Kadang harga yang mereka berikan bisa lebih murah.

   Saya sendiri mempunyai hotel favorit di Ubud yaitu Tegal Sari. Sudah dua tahun ini saya menginap di sana karena hotelnya asri, harganya sesuai anggaran saya, dan staffnya ramah-ramah. Selain itu Tegal Sari mempunya dua pintu utama yaitu di Jl. Pengosekan dan di Jl. Monkey Forest, jadi sangat praktis untuk saya yang mengandalkan jalan kaki atau naik ojek motor selama di Ubud.

2. Pakai sandal yang nyaman untuk jalan kaki karena venue BSF yang terletak di Purnati lumayan luas.

3. Pakai baju yang terbuat dari katun dan tidak ada salahnya membawa baju atasan ganti,in case basah kuyup oleh keringat sehabis ikut kelas yoga. Apalagi jika kamu akan berada di festival seharian.

4. Bawa matras yoga, karena kesana untuk ikut kelas yoga kan... tetapi kalau saya lebih memilih membawa travel yoga mat yang tipis karena saya biasanya lebih suka ikut kelas dancing atau meditasi yang tidak terlalu memerlukan alas yang tebal.

5. Bawa topi yang bisa melindungi kepalamu dari panas dan hujan. Menurut saya topi lebih ringan daripada membawa payung dan bisa dilipat kecil sehingga tidak makan tempat di tas. Kadang bulan Maret masih suka hujan di Ubud, dan festival ini adalah a rain or shine event.

6. Bawa botol air minum, karena disana disediakan tempat-tempat air untuk mengisi ulang botol air minum yang kamu bawa.

7. Bawa handuk kecil, jika dirasa perlu.

8. Jika kamu berniat shopping, disitu juga tempat yang tepat karena banyak sekali pilihan baju-baju yoga dan berbagai pernak-pernik yang menarik. Saya biasanya membawa uang tunai sejumlah yang memang sudah saya masukkan ke dalam anggaran belanja. Bagi saya membayar dengan uang tunai di festival lebih praktis daripada menggunakan kartu kredit atau debit. Selain menyingkat waktu transaksi, saya juga bisa lebih hemat karena begitu uang sudah mau habis berarti saya harus berhenti cuci mata.

9. Gunakan pouch atau kantung tempat menaruh dompet, ponsel, dan berbagai aksesoris yang kadang saya lepas ketika ikut kelas (misalnya gelang dan arloji). Jadi benda-benda ini tidak akan tercecer di dalam tas, atau bahkan sampai terjatuh keluar dari tas.

10. Terakhir, bawa kantung plastik serbaguna yang bisa kamu gunakan untuk tempat sampah atau tempat baju kotor. Yang penting jangan membeli kantong plastik baru, tetapi gunakan lagi kantong yang sudah kamu miliki.